KENAPA MANUSIA BISA KEBAL ? PERSPEKTIF DUNIA JIN

KENAPA MANUSIA BISA KEBAL ? PERSPEKTIF DUNIA JIN
Oleh : Om Jin
Dialam manusia, manusia ga mengetahui mekanisme mengapa kami bangsa jin bisa membuat manusia itu menjadi kebal.

Mereka hanya tahu setelah puasa sekian hari lalu merapal mantra tertentu, minum air raksa atau memakai azimat lalu memiliki ilmu kebal.
Ketahuilah bahwa bangsa jin memiliki technologi canggih berupa mustika yg mampu memadatkan molekul tubuh manusia, mustika ini diimplan kedalam tubuh manusia dan ada operator yang akan menjadi khadam penjaga. Mustika ini juga ada tingkatan kemampuan memadatkan molekul tubuh, ada yang hanya mampu menahan bacokan tapi tidak tahan irisan, ada yang sanggup menahan irisan dan bacokan, tingkatan tinggi itu bisa menahan tembakan senjata, tingkatan tertinggi kulit manusia sekeras besi hingga ketika terkena bacokan sampai memercikkan api.
Dalam dinasti Iblis, Iblis punya divisi Ilmu kesaktian yang kerjanya membantu manusia untuk sakti.
Semua Ilmu kebal yang diritualkan Demi Allah itu hasil pekerjaan divisi ilmu kesaktian dinasti Iblis, kecuali jika manusia itu mendapatkan karomah maka para malaikatlah yg membantu wali Allah bukan bangsa jin.
Saya nasihatkan jangan pernah mengamalkan ritual kekebalan apapun bentuknya dari yang berbau islami sampai ilmu isian atau ilmu metafisika apapun sebab semuanya atas bantuan bangsa jin dan bukan karomah, jika manusia mendapatkan karomah maka tidak ada belajar ilmu kebal langsung pertolongan Allah melalui para malaikatnya dan sesudahnya manusia itu tidaklah kebal permanen melainkan bisa terluka lagi.
Sangat mudah bagi bangsa manusia mengalahkan kekebalan yg dimiliki manusia lain walaupun dia ngakunya dapat karomah cukup baca ayat kursi dengan keras maka operator jin yang menjaga mustika akan terbakar dan mustikanya juga akan rusak karena terbakar energi api ayat kursi maka kekebalannya akan hilang.
Jika kekebalannya hilang maka itu sihir sebab karomah tidak dapat dikalahkan oleh siapapun sebab malaikat yg menolong atas izin Allah.
Demikin reportase om jin.
Wallahu a'lam.