MERUQYAH ORANG YANG SAKIT KEPALA KARENA GANGGUAN JIN

........................................................................ Pengantar :
Perdana Akhmad bin Ahkmad,S.Psi
Founder Quranic Healing

Dalam dunia medis/ilmu kedokteran sakit kepala dikenal sebagai cephalalgia atau dilafalkan cephalgia adalah suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala: kadang sakit di belakang leher atau punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. Namun tidak selamanya sakir kepala diakibatkan karena sakit medis, sebab ada banyak kasus yang kami tangani, sakit kepala diakibatkan karena kasus non fisik ( non medis).

Sorang Praktisi Quranic Healing sering menemukan kasus sakit kepala yang menahun ketika dilakukan terapi ruqyah metode QH langsung bereaksi keras dan ternyata ada makhluk halus dalam tubuh pasiennya yang menjadi penyebab sakit kepala menahun.

Kisah dibawah ini diceritakan oleh Praktisi Quranic Healing yang sudah lulus level 1 dan 2 yang sekarang subhanallah sudah puluhan kali menerapi pasien-pasiennya yang sukses dengan izin Allah menyembuhkan pasiennya.
...........................................................

Berikut ini kisahnya :

Oleh : Syamsul Arifin
Praktisi Quranic Healing

Sore hari sekitar jam 5, ada seorang ibu yg datang kerumah, maksud kedatangannya itu adalah bahwa suaminya mengalami sakit kepala yang menahun, dan pernah mengalami lumpuh, yang ketika dibawa ke dokter dan rumah sakit tetap aja, bahkan sampai banyak hutang untuk mengobati suaminya itu. Suaminya pernah diruqyah oleh teman yang saya juga kenal beliau. Dan Alhamdulillah lumpuhnya sembuh, tapi sakit kepalanya tetap saja, bahkan sering sekali ketika ibu ini mengaji suaminya menggeram tanpa sadar dan ingin mengamuk. Setelah ngobrol-ngobrol agak lama ibu itu meminta kepada saya agar saya mau kerumahnya ba'da magrib untuk meruqyah suaminya. Saya katakan insya Allah nanti saya kabari lewat sms.

Setelah magrib saya sms kebeliau bahwa saya bisanya ba'da isya karena saya harus ngajar ngaji dulu. Ba'da isya sekitar jam delapan saya menuju rumahnya. Kemudian sesampainya disana saya ngobrol-ngobrol dengan suaminya dengan maksud untuk menemukan akar permasalahannya. Saya tanyakan kebeliau apakah pernah punya amalan-amalan untuk kesaktian dan sebagainya?

Beliau menjawab punya yaitu bela diri otomatis, yang mana tangannya agar bergerak sendiri ketika berkelahi, bahkan beliau pernah menelan padi semacam buat susuk. kemudian saya jelaskan dengan detail bahwa salah satu penyebab sakitnya tidak sembuh-sembuh karena itu. saya tawarkan kepada beliau maukah membuang ilmu-ilmu yang tidak bermanfaat demi kebaikan beliau sendiri? beliau menjawab ya mau dengan diikiuti anggukan kepala beliau. kemudian saya bimbing beliau berdoa : ya Allah jika selama ini banyak amalan-amalan dan ilmu yang hamba lakukan tidak Engkau ridhoi hamba mohon ampun ya Allah, dan hamba mohon keluarkan semua amalan dan ilmu yang tidak manfaat itu, jika karena amalan dan ilmu itu ada jin yang masuk ketubuh hamba, hamba mohon kembalikan mereka ketempat asalnya, dan jangan izinkan mereka kembali, dan jika ada leluhur atau orangtua hamba pernah mengadakan perjanjian dengan bangsa jin hamba mewakili seluruh keluarga hamba mulai detik ini perjanjian itu dibatalkan ikhlash karena Engkau ya Allah. aamiin.

kemudian setelah itu saya tanya adakah yang beliau rasa? beliau menjawab terasa merinding seperti ada hawa dingin yang keluar. setelah itu ruqyahpun dimulai, baru beberapa menit pembacaan ayat-ayat ruqyah kaki beliau bergetar hebat dan diikuti muntah-muntah, kemudian saya tanya ditubuh manakah yang paling terasa? beliau menunjukan dibelakang leher, sekian menit ruqyah berjalan kemudian saya nasehati jin-jin itu bahwa perbuatan mereka ini adalah kedzoliman yang besar, saya ajak jin itu berbicara, tanpa diduga jin itu mau berbicara lewat mulut bapak tersebut, yang pertama saya tanyakan adalah agama jin itu? jin itu mnjwab saya kafir tidak punya agama, kemudian saya tanya lagi apakah kalian percaya tentang adanya Allah SWT.? jin itu mnjawab saya percaya. kemudian saya tanya lagi kalau kalian percaya mengapa kalian tidak beragama? jin itu diam. kemudian saya tanya maukah kalian masuk Islam dengan tidak ada paksaan? jin itu mnjwab mau tapi dengan nada ketakutan.

Ketika saya tanya mengapa kamu ketakutan, apakah ada yg melarang? Jin itu menjawab, ya pimpinan saya melarang. Kemudian saya bacakan surat yasin ayat 9 dengan niat menghalangi penglihatan pimpinan jin itu, kemudian saya tanya jin itu, benar kamu ingin masuk Islam dan demi Allah kamu tidak berbohong? Jin itu menjawab ya demi Allah saya benar-benar ingin masuk Islam. Kemudian saya bimbing jin itu mengucapkan dua kalimat syahadat dan menjelaskan sedikit makna dari dua kalimat syahadat itu.

Setelah itu saya Tanya apa yang kamu rasakan setelah menjadi seorang muslim? Saya merasa tenang dan damai. Kemudian saya tanya lagi adakah jin lain ditubuh orang ini selain kamu? Jin itu menjawab ada. Saya tanya dimana tempatnya? Jin itu menjawab dileher? Kemudian saya katakan pada jin itu ajak mereka masuk islam sepertimu! Singkat kisah kettiga jin itu mau masuk Islam lewat mulut bapak ini dan semunya saya ajak sumpah untuk lagi mengganggu manusia. Mereka saya suruh kemasjid atau menemui ulama dikalangan jin untuk memperdalam keislaman mereka dan saya ingatkan carilah ulama yang tauhidnya lurus yang tidak dicampuri dengan kesyirikan-kesyirikan. Setelah itu saya tanya adakah benda-benda sihir ditubuh orang ini? Jin itu menjawab tidak ada. Mengapa bapak ini menjadi sakit? Jin itu menjawab kami tindihin lehernya. Kenapa kamu bisa masuk ketubuh bapak ini? Saya disuruh orang. Kemudian saya nasehati mereka jangn pernah mau disuruh oleh siapapun untuk berbuat jahat karena kalian akan menanggung dosanya. Setelah jin-jin keluar bapak ini muntah dan tersadar.

Kemudian saya tanya apakah kepalanya masih terasa sakit? Bapak menggeleng-gelengkan kepalanya dan tidak sakit lagi. Alhamdulillah. Sebelum diakhiri saya bacakan lagi ayat-ayat ruqyah untuk mendeteksi masihkah ada jin ditubuh bapak ini kalau-kalau jin itu berbohong. Dan Alhamdulillah tidak ada yang dirasa.

Wallahu a’lam ( hanya Allah yang tahu hakikat sebenarnya).