Boss
Pertanyaan:
Saya
ingin menanyakan mengenai pengobatan alternatif, dimana ada pasien yang
kena ‘tenung‘ sehingga keluar jarum, paku, dan lain-lain dari badannya.
Bagaimana dengan fenomena hal ini? Mohon penjelasan beserta rujukannya.
Terima kasih.
Jawaban:
Assalamu‘alaikum
Wr. Wb.
Penjelasannya sederhana saja, bahwa benda-benda yang
dikeluarkan dari badan seseorang yang terkena sihir itu memang bisa
terjadi akibat campur tangan syetan/jin. Buat makhluq ghaib seperti
mereka, memindahkan sebuah benda/materi lain ke dalam tubuh seseorang
untuk mencelakakannya bukan hal yang aneh dan baru. Tekhnik ini oleh
para penyihir asli juga digunakan dalam pemainan sulap/magic oleh para
pesulap terkenal. Kebetulan dalam bahasa Inggris sulap dan sihir sering
tidak dibedakan. Karena memang banyak penyulap yang merangkap jadi
penyihir.
Dimasa
nabi Sulaiman, jangan sekedar paku, singgasana yang berat dan besarpun
bisa mereka pindahkan dalam waktu sekejap. “Berkata Ifrit dari golongan
jin, ”Aku akan datang kepadamu dengan membawa singgasana itu sebelum
kamu (Nabi Sulaiman) berdiri dari tempat dudukmu. Sesungguhnya aku
benar-benar kuat untuk membawanya lagi dapat dipercaya”. (QS.
An-Naml: 39) Dunia sihir itu memang bukan hanya konsumsi film dan cerita
horor, tapi memang benar-benar ada. Pelaku utamanya tidak lain adalah
syetan dan jin kafir yang menyesatkan manusia melalui tipu dayanya serta
menggunakan kemampuannya yang sebenarnya semua itu adalah amanat dari
Allah. Tapi kita tahu bahwa iblis dahulu sudah bersumpah untuk
menyesatkan manusia beserta semua keturunannya. Dan salah satu kemampuan
yang mereka miliki adalah sihir.
Sedangkan
manusia yang punya beban menjadi khalifah, adalah korban-korbannya.
Namun manusia pun dibekali dengan senjata dan benteng yang menjaga
mereka dari pengaruh jahat sihir itu. Dalam syariat Islam, senjata dan
benteng perlindungan kita tidak lain adalah penjagaan dan benteng dari
Allah SWT langsung, dimana bila manusia langsung dilindungi Allah, maka
tidak ada satupun makhluq didunia ini yang bisa mencelakakannya. Untuk
Itu, melalui Rasul-Nya, umat Islam diajarkan bagaimana cara mendekatkan
diri kepada Allah dan tindakan apa yang harus dilakukan agar bisa
terbentengi oleh Allah dari gangguan syetan. Doa, zikir dan serangkaian
bacaan Al-Quran adalah salah satu bentuk yang disebutkan oleh Rasulullah
SAW untuk menangkal pengaruh sihir. Selain itu tentu saja dengan
membersihkan aqidah dan iman dari khurafat dan kemusyrikan. Serta
menjauhkan diri segala bentuk maksiat dan dosa. Dan menjadi hamba yang
ikhlas dalam arti yang sesungguhnya akan mengakitbatkan semua kemampuan
syetan itu lumpuh. Hal itu diakui langsung oleh syetan dalam ayat
al-Quran: “Iblis menjawab, ”Demi kekuasaan-Mu, aku akan menyesatkan mereka semuanya kecuali hamba-hamba Mu yang ikhlas” (QS. Shaad 82-83)
Wallahu A’lam bis-Showab. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Tags
KONSULTASI
bapak ustad aku mau tanya pengobatan alternatif melalui media paku itu ilmu apakah, katanya namanya ruqiah juga tp yang ditaruh sela2 jemari pokoknya seperti refleksi...tapi panasnya minta ampun apakah ini masuk dalam tuntunan nabi...
BalasHapusitu namanya refleksi, memang ada tekhnik ruqyah dengan merefleksi, namun ini merupakan tehnik tambahan dan bukan bentuk tehnik wajib sebab banyak juga dampak negatif tehnik refleksi ini yang jika tidak hati-hati akan membuat luka dalam atau lebam
BalasHapusASSALAAMU'ALAIKUM, USTADZ,
BalasHapusijinkan saya bertanya sedikit yang mengganjal di hati saya,Dimasa nabi Sulaiman, jangan sekedar paku, singgasana yang berat dan besarpun bisa mereka pindahkan dalam waktu sekejap. “Berkata Ifrit dari golongan jin, ”Aku akan datang kepadamu dengan membawa singgasana itu sebelum kamu (Nabi Sulaiman) berdiri dari tempat dudukmu. Sesungguhnya aku benar-benar kuat untuk membawanya lagi dapat dipercaya”. (QS. An-Naml: 39
namun dalam kisah tersebut kalo tidak salah yang sanggup memindahkan singasana ratu Bilqis adalah dari golongan manusia, apakah manusia yang memindahkan singasana tersebut juga di bantu oleh jin ? mohon penjelasannya ya ustadz...