Oleh Muhammad Zamrony di Gerakan Thibbun Nabawi
Beberapa waktu lalu ada sebuah postingan,
Petta Lolo Inghimas
Assalamu'alaykum... DARURAT... mohon informasi cara penanganan korban retak tulang punggung. anak laki berusia SMP kelas 2
Suka · · Berhenti Mengikuti Kiriman · 14 Mei pukul 17:55
Lalu saya menyarankannya agar diruqyah.
Dan saya sempat terkejut ketika ada seorang ikhwan yang kebetulan
dia adalah seorang mahasiswa di timur tengah dan menulis status di
wall-nya yang terkesan kurang yakin akan keajaiban al qur’an dan do’a2
Rosulullooh Shollalloohu ‘alaihi wa sallam melalui ruqyah syar’iyyah
yang seringkali hanya difahami oleh banyak orang khusus bagi mereka yang
sedang kesurupan jin, ini adalah sebuah pemikiran yang sempit, karena
tidak sesuai dengan apa telah dijelaskan oleh Rosulullooh Shollalloohu
‘alaihi wa sallam di dalam beberapa haditsnya bahwa ruqyah syar’iyyah
tidak hanya menjadi syifa’(penyembuh) bagi penyakit yang bersifat
ma’nawi (spiritual), akan tetapi juga sebagai syifa’ bagi penyakit yang
yang bersifat hissi (fisik), sebagaimana pernah diceritakan akan kisah
Rosulullooh Shollalloohu ‘alaihi wa sallam yang pernah diruqyah oleh
malaikat Jibril alaihis salaam dan ‘Aisyah Rodhiyalloohu Ta’aala ‘anha
ketika terkena sihir dan demam serta kisah seorang pemuda yang pernah
mendatangi Rosulullooh Shollalloohu ‘alaihi wa sallam untuk meminta
ruqyah karena terkena sengatan kalajengking, lalu Rosulullooh
Shollalloohu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepada para sahabat yang
lain untuk meruqyahnya. Ini adalah sebagai suatu bukti bahwa ruqyah
syar’iyyah juga dapat menyembuhkan penyakit hissi (fisik).
Berikut adalah beberapa testimoni akan keajaiban ruqyah syar’iyyah terhadap gangguan tulang:
1. Pada malam hari raya Idhul Adha tahun 2009, saya mengalami
kecelakaan bersama keluarga saya, dan Alhamdulillah Allah Ta’aala masih
memberikan keselamatan kepada kami semua walaupun istri saya mengalami
patah tulang belakang (lumbal 1) dan mobil hancur. Singkat cerita,
berdasarkan hasil rontgen pertama dari rs di mojokerto dan kedua dari
IRD dr. Soetomo maka istri saya harus segera dioperasi karena akan
mengakibatkan kelupuhan permanen dan dg biaya sekitar 100an juta. Satu
hari menjelang dokter bedah tulang datang, istri saya merintih kesakitan
karena reaksi biusnya sudah mulai hilang, lalu saya mencoba untuk
meruqyahnya walhasil rasa sakit(nyeri)nya hilang.
Keesokan
paginya, asisten dokter bedah tulang mendatangi kami dan
menginformasikan bahwa hasil rontgen kedua (IRD dr. Soetomo) hilang dan
harus segera rontgen ulang.
Subhanallooh, hasil rontgen
ulang begitu menakjubkan dan saya pun hampir saja tidak percaya bahwa
ternyata tulang belakang kembali normal, struktur tulang tertata kembali
seperti sedia kala bi idznillah, hanya tulang lumbal 1 yang penyet
tidak dapat kembali. (hasil rontgen 1 & 3 masih saya simpan sebagai
kenang2an dan bukti keajaiban ayat2 Allah Subhanahu wa Ta’aala).
2. Seorang ibu muda dari Bangkalan yang pernah terjatuh pada 2
tahun sebelumnya dan hasil rontgen menunjukkan bahwa tulang pinggangnya
remuk(nampak serpihan2), sehingga berjalan pun harus dibantu dengan
egrang(bahasa jawa, indonesiane gak ngerti).
Pada saat
diruqyah mengalami reaksi muntah darah kehitam2an seperti darah bekam
sekitar 250 ml, nampaknya si ibu muda tsb terjatuh akibat jin sihir bi
idznillah yang menyerangnya.
Setelah beberapa kali saya
meruqyahnya lalu saya mencoba untuk memintanya berjalan tanpa
menggunakan egrang. Ternyata…… Subhanallooh, ibu tersebut sembuh dan
dapat berjalan normal kembali (bi idznillah) tanpa egrang.
3. Beberapa waktu lalu, datang seorang santriwati sebuah pondok
pesantren tahfidzul qur’an yang merintih kesakitan karena terjatuh
sehingga salah satu tulang siku kiri lepas dari engselnya. Sambil
menunggu kedatangan saya, maka santriwati tsb disarankan mandi air
ruqyah terlebih dahulu, dan pada saat si santriwati mengguyurkan air
ruqyah ke tubuhnya, tiba2 si santriwati tsb kaget karena tulang siku
kirinya kembali ke engselnya (bi idznillah). Subhanallooh…….
Dan untuk mengatasi rasa nyeri dan bengkaknya saya meruqyahnya sampai
bereaksi kesurupan dan muntah darah kehitam2an (sihir), selanjutnya agar
membantu mempercepat pemulihannya saya membekamnya pada bagian yang
dirasakan nyeri (3 titik), yaitu pada titik siku bagian luar, siku
bagian samping, dan di bawahnya, bekam saya lakukan selama 3 hari untuk
masing2 titik mulai jam 15.30 sampai jam 20.30, setiap penghisapan /
penyedotan saya lakukan masing2 selama 20 – 30 menit dan sama sekali
tidak melenthing / melepuh. Yang dirasakan oleh santriwati tsb pada saat
proses pembekaman adalah tulang yang sempat lepas tadi terasa ketarik
ke arah engsel untuk lebih merapat dan rasa nyeri pun hilang.
Alhamdulillah, santriwati tsb sudah sembuh bi idznillah seperti sedia
kala.
Pengalaman santriwati tsb juga merupakan bantahan
terhadap kesombongan beberapa orang yang merasa sok suci karena hanya
mencukupkan baca al qur’an dan qiyamul lail saja, maka syetan
la’natullooh ‘alaih tidak akan dapat mengganggunya / merasukinya,
padahal amalan tsb baru dua jenis pembentengan ibadah dari puluhan
amalan yang diajarkan oleh Rosulullooh Shollalloohu ‘alaihi wa sallam
sebagai pertahanan dari segala serangan syetan la’natulloh ‘alaih.
Sekaligus sebagai bukti bahwa membekam dalam waktu lama ketika
menyedotnya bukan sebagai sebab kulit seseorang melenthing/melepuh, tapi
hal itu terjadi karena banyaknya penyumbatan / angin.
4.
Insya Allah sore ini saya menterapi (terapi kedua)seorang ibu di
Surabaya yang sempat mengalami kecelakaan (terjatuh dari motor)2 bulan
yang lalu hingga mengalami patah tulang tangan kanan(sudah dipen),
sehingga tangan kanan bengkak, tidak bisa digerakkan/kaku, dan terasa
berat.
Subhanallooh, pada terapi pertama hari rabu kemarin
tangan kanan sudah bisa digerakkan dan tidak terasa berat lagi (Bi
idznillah), walaupun ketika diruqyah sempat mengalami kesurupan dan
muntah darah kehitam2an, nampaknya indikasi sihir yang berusaha
membunuhnya bi idznillah sangat nampak ketika diruqyah.
Sedangkan untuk pemulihan dari bengkaknya, insya Allah terapi hari ini
dilanjut dengan bekam. Mudah2an Allah Ta’aala mengangkat penyakitnya.
Ayyuhal ikhwah, ini adalah beberapa testimony yang menjawab
keraguan kita akan keajaiban Al qur’an sebagai syifa’, keajaiban Thibbun
Nabawi, Keajaiban mukjizat Nabi kita yang sampai saat ini kita masih
dapat memanfaatkannya.
AKANKAH KITA MASIH MERAGUKAN
KEAJAIBAN AL QUR’AN YANG BEGITU SEMPURNA????? AKANKAH KITA MASIH
MERAGUKAN KEAJAIBAN THIBBUN NABAWI????? NA’UUDZU BILLAH
MUDAH-MUDAHAN ALLAH TA’AALA MEMBERIKAN HIDAYAH KEPADA SIAPA SAJA YANG
MASIH MERAGUKAN KEAJAIBAN PENGOBATAN AL QUR’AN. AAMIIN…
HASBUNALLOOH WA NI’MAL WAKIIL……………..
Tags
KESAKSIAN